Adakah lebih indah dibandingkan rasa disebut cinta. Bukankah dahulu siapa pun mencarinya dan berkorban demi apa saja untuk merasakan itu. Kini manusia tidaklah dengan hati namun dikarenakan materi. Entah dari kenyataan bahwa perjalanan manusia penuh kepahitan tanpa materi, atau semata ketakutan. Namun tiada yang ingin hidup susah. Lalu mengapa manusia mengorbankan hatinya hanya karena materi. Hidup memang perlu materi bahkan kekuasaan, bukan berarti semua itu tanpa cinta.
Mengukur manusia bukan banyaknya materi, bisa saja itu ukuran orang serakah. Mengukur manusia bukanlah dari jabatan, bisa saja orang itu adalah tamak. Aku tidak ingin melihat itu semua. Aku ingin melihat cinta tulus apa adanya. Saat menyukai hanya hati melihat keindahan kebersamaan. Tiada apa pun selain kehangatan. Aku sudah melihat. Walau dia kini direngkuh oleh materi. Dia tetap merasakan cinta ada untuk ku. Tak dapat terganti rasa cinta kepada kekasih lainnya. Rasa cinta adalah suci takkan tersentuh oleh materi. Cinta adalah karya Tuhan tak bisa direkayasa oleh materi murahan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar