Total Tayangan Halaman

Rabu, 06 April 2011

Pemabuk

fb.28.02.2011
Terbilang tak terhitung. Bernama tak terkenal. Berbuat tak nampak. Samar tak berbentuk. Aku diantara dua kontras dan habis terbagi kesan. Hayalan depan mata menari. Kesadaran realita terlupa. Entah nyata atau bohongan. Suasana larut menjadi bisu. Bicara tentang jingga bersahabat. Dunia maya merasuk nyata. Ketika lampu benderang tiada. Kumpulan pemabuk siap membalikan kesadaran. Membuat dongengan pengantar mimpi. Surga menunggu dirinya. Pemabuk sudah berada didalam. Mengapa sepi?
"Diantara jerami menggunung. Pujanggaku tersembunyi." Maria Irsat
Kilauan mu masih terlihat. Indah tersekat pandangan. Haus melintasi laut. Simbah hati hanya minta maaf. Gundukan batin ada nama mu. Keluarlah dan menjauh. Aku tercela diatas cela. Aku hina diatas dina. Pukul lah aku! Mengapa kau sembunyikan cinta. Aku sebagai penari dan berlari tanpa jelas. Hancurkan saja sadar ini. Aku ingin lepas ke angkasa.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar